Tingkatkan Kualitas Penyelenggaraan Pendidikan Vokasi, SMK-PP Negeri Kementan Laksanakan Audit ISO
-500x444.jpeg)
KUPANG- Kabar gembira datang dari Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian Pembangunan (SMK-PP) Negeri Kupang yang sudah berhasil melaksanakan audit sertifikasi ganda, yaitu Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015 dan Sistem Manajemen Anti Penyuapan ISO 37001:2016. Keberhasilan ini menandakan komitmen kuat sekolah dalam menyelenggarakan pendidikan vokasi pertanian yang bermutu tinggi serta menjunjung tinggi prinsip-prinsip anti penyuapan dalam seluruh aspek operasionalnya.
Proses audit dilakukan oleh tim auditor independen dari PT Garuda Sertifikasi Indonesia selama tiga hari, 6 sampai 8 Mei 2025 secara online dan offline. Bertindak sebagai auditor, Adhania Nurul Hanifah, Ditta Avionita, dan Made Gede Prawira Mustika melakukan peninjauan mendalam terhadap berbagai elemen manajemen sekolah, termasuk kurikulum yang digunakan, efektivitas proses pembelajaran, kelengkapan dan pemanfaatan fasilitas, kompetensi sumber daya manusia, hingga implementasi sistem pengelolaan risiko dan kepatuhan terhadap regulasi anti penyuapan.
Dalam satu kesempatan tersebut, Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman menyatakan komitmen Kementerian Pertanian (Kementan) untuk bekerja sesuai dengan prosedur yang ada dan menolak segala bentuk penyuapan.
“Dalam menjalankan tugas dan fungsi Kementerian Pertanian, kami berpegang teguh pada prinsip integritas. Kami berkomitmen untuk bekerja sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan, dan dengan tegas menolak segala bentuk penyuapan. Kami ingin memastikan bahwa setiap kebijakan dan program yang kami jalankan, dilaksanakan secara transparan dan akuntabel, demi kemajuan sektor pertanian Indonesia,” kata Mentan Amran.
Senada dengan Mentan Amran, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti menyampaikan bahwa UPT Pendidikan BPPSDMP mesti memberikan layanan pendidikan yang dikelola secara bersih dan akuntabel.
“SMK-PP dan Polbangtan/PEPI wajib menjamin mutu layanan pendidikan dan pelatihan yang diberikan kepada para siswa, sehingga mereka memiliki kompetensi yang sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan. Selain itu, pengelolaan semua kegiatan di UPT harus dilakukan dengan bersih dan transparan. Ini sejalan dengan upaya Kementan untuk menciptakan lingkungan kerja dan pendidikan yang bebas dari praktik korupsi. Kami berharap SMK-PP Negeri dan Polbangtan/PEPI dapat menjadi role model bagi sekolah-sekolah vokasi pertanian lainnya di Indonesia,” tegasnya.
Kepala SMK-PP Negeri Kupang, Bogarth K. Watuwaya, mengungkapkan apresiasinya kepada seluruh pihak yang sudah mensukseskan penyelenggaran audit ini baik kepada auditor maupun pegawai SMK-PP Negeri Kupang.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak berkat kerja keras, dedikasi, dan kolaborasi kita semua, SMK-PP Negeri Kupang berhasil melewati audit ISO 9001:2015 dan ISO 37001:2016 ini. ISO ini menjadi rambu-rambu atau pedoman bagi kita selaku bagian dari pemerintah bagaimana melaksanakan administrasi yang bersih dari korupsi ketika memberikan pelayanan kepada masyarakat. Selain itu, kita juga menjadikannya sebagai panduan dalam menyelenggarakan pendidikan yang bermutu dan memastikan bahwa setiap proses di sekolah ini dijalankan dengan integritas yang tinggi,” terangnya.
Implementasi ISO 9001:2015 di SMK-PP Negeri Kupang akan semakin memperkuat sistem manajemen mutu, memastikan bahwa setiap aspek kegiatan sekolah, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi, dilakukan secara sistematis dan terukur. Fokus pada kepuasan siswa dan pemangku kepentingan akan menjadi prioritas utama dalam setiap proses yang dijalankan. Sementara itu, implementasi ISO 37001:2016 akan membangun benteng pertahanan terhadap praktik penyuapan melalui penetapan kebijakan anti penyuapan, prosedur yang jelas, serta mekanisme pelaporan yang efektif.
Adhania Nurul Hanifah selaku Lead Auditor dalam proses audit ini memberikan catatan positif atas komitmen dan keterbukaan seluruh staf SMK-PP Negeri Kupang dalam memberikan informasi maupun dokumen yang dibutuhkan selama audit berlangsung. Ia juga menyoroti bahwa banyak temuan-temuan positif yang didapati selama proses audit menandakan bahwa SMK-PP Negeri Kupang telah berhasil mengimplementasikan ISO 9001: 2015 dan ISO 37001:2016 sebagaimana yang diharapkan. Selain itu, tim auditor juga memberikan rekomendasi konstruktif untuk perbaikan berkelanjutan yang akan segera diimplementasikan oleh pihak sekolah.
Keberhasilan pelaksanaan audit ISO ganda ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi berbagai pihak. Bagi para siswa, mereka akan mendapatkan pendidikan yang berkualitas dengan standar internasional dan berada dalam lingkungan belajar yang menjunjung tinggi nilai-nilai etika dan integritas. Bagi orang tua dan masyarakat, ini memberikan jaminan bahwa SMK-PP Negeri Kupang adalah lembaga pendidikan yang kredibel dan bertanggung jawab dalam mendidik generasi penerus bangsa di sektor pertanian.
Lebih lanjut, pencapaian ini juga akan meningkatkan citra dan daya saing SMK-PP Negeri Kupang di tingkat regional dan nasional. Sebagai pusat pendidikan vokasi pertanian unggulan, SMK-PP Negeri Kupang diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang tidak hanya kompeten secara teknis tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan berintegritas, sehingga mampu berkontribusi secara positif bagi pembangunan sektor pertanian di Nusa Tenggara Timur dan Indonesia secara keseluruhan.